Sirkuit Mandalika Gagal Gelar Balapan Internasional, Gubernur NTB: Kesalahan Paksa Kita Belajar

- Senin, 15 November 2021 | 07:05 WIB
Para pembalap muda yang seharunya turun di ajang IATC kemarin , Minggu, 14 November 2021, di Sirkuit Mandalika (Instagram/@zulkieflimansyah)
Para pembalap muda yang seharunya turun di ajang IATC kemarin , Minggu, 14 November 2021, di Sirkuit Mandalika (Instagram/@zulkieflimansyah)

ENAMPAGI - Sirkuit Mandalika, kemarin (Minggu, 14 Novemeber 2021) seharusnya menyelenggarakan balap perdananya.

Sebelum dijajal untuk laga Wolrd Superbike (WBSK), Sirkuit Mandalika seharusnya dipakai untuk sebuah gelar balap motor internasional kemarin.

Namun, ajang berkelas internasional itu gagal diselenggarakan di Sirkuit Mandalika.

Pembatalan ini disebut akibat panitia Sirkuit Mandalika dianggap tidak layak menyelenggarakan balapan internasional tersebut. Sebenarnya apa yang terjadi?

Baca Juga: Siap-Siap, Korea Selatan akan Longgarkan Aturan Karantina Wajib bagi Negara Dengan Syarat Berikut

Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) seharunya kemarin, Minggu, 14 November 2021, menjadi balapan internasional perdana yang diselenggarakan di Indonesia.

IATC adalah ajang balap motor kelas pemula bagi para rider profesional dari berbagai belahan negara di dunia.

Ajang IATC merupakan langkah awal para rider tersebut untuk bisa masuk ke balapan kelas bergengsi, seperti Moto3, Moto2, hingga MotoGP.

Baca Juga: Paket Wisata Yogyakarta: dari Kuliner Seafood sampai Sunset di Pantai Parangtritis

Zulkieflimansyah, Gubernur NTB, juga sudah menyampaikan pembatalan tersebut.

Bang Zul, panggilan akrab Gubernur NTB, awalnya optimis Sirkuit Mandalika dapat menyelenggarakan balapan IATC tersebut.

Namun ternyata, ia mengatakan bahwa faktor kesiapan menjadi alasan gagalnya ajang balapan internasional tersebut gagal diselenggarakan.

Baca Juga: Indonesia Sementara Loloskan 4 Wakil Atlet ke Ajang BWF World Tour Finals 2021, Siapa Sajakah Itu?

"Hari ini banyak yang antusias ingin menyaksikan race IATC tetapi nggak jadi karena marshal (lintasan) kita belum dirasakan siap untuk memenuhi standar safety dari Dorna,” terang Bang Zul.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tasya Nandynanti Demautami

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Mengapa Banyak Pemain Bola Pindah ke Liga Arab?

Rabu, 27 Desember 2023 | 14:00 WIB
X