Apalagi, selama masa pandemik ini, Hendry pernah mengalami Covid-19 dan harus bolak-balik tes PCR setiap kali pergi, hingga total tes sekitar 156 kali.
Bagi Hendry Saputra, pencapaian menjadi pelatih kepala tunggal putra Indonesia cukup memuaskan, dalam membantu anak didiknya meraih piala di setiap ajang badminton BWF.
Baca Juga: 6 Atlet Badminton ini Terlibat Cinta Lokasi hingga jadi Suami Istri
Tak hanya itu, Hendry juga berhasil mengantarkan Jonatan Christie menyabet emas di Asian Games 2018, dan Anthony Ginting meraih medali perunggu di Olimpiade Tokyo 2020.
Selama karir kepelatihan di Pelatnas, Hendry merasa berkesan saat mengantarkan Anthony Ginting menjadi juara China Open 2018.
Pasalnya, Ginting merupakan tunggal putra pertama Indonesia yang menjadi kampiun di China Open 2018, setelah Alan Budikusuma pada tahun 1994. ***
Artikel Terkait
Praveen dan Melati Dicoret dari Pelatnas, Begini Respon PBSI
6 Atlet Badminton ini Terlibat Cinta Lokasi hingga jadi Suami Istri
Hasil Final India Open 2022: Ahsan dan Hendra Ungkap Sebab Gagal Menjadi Juara
Nama Praveen – Melati Tidak Ada dalam Daftar PP PBSI: Begini Respon PB Djarum
Carolina Marin Umumkan Akan Segera Kembali Bermain Bulu Tangkis