Suzuki Dirumorkan Hengkang Dari MotoGP Pada Akhir Musim 2022, Begini Konfirmasi Resmi Dorna

ENAMPAGI - Tim Suzuki dirumorkan akan hengkang dari MotoGP pada akhir musim 2022, akhirnya Dorna selaku pihak penyelenggara mengeluarkan pernyataan resminya terkait rumor yang beredar. 

Alasan Suzuki dirumorkan hengkang dari MotoGP pada akhir musik 2022 dikabarkan karena tim Suzuki sedang memiliki masalah keuangan karena tidak memiliki sponsor utama.

Setelah rumor tersebut semakin beredar luas di media Dorna akhirnya mengeluarkan konfirmasi resmi terkait Suzuki yang akan hengkang dari MotoGP.

Selain itu pada tahun 2021, Tim Suzuki juga telah menandatangani kontrak komitmen dengan Dorna untuk mengikuti kejuaraan MotoGP hingga tahun 2026.

Baca Juga: Jadwal Masuk Sekolah SMA dan SMK Di Provinsi Banten Diundur, Mengantisipasi Kemacetan Arus Balik 2022

Berikut konfirmasi resmi Dorna terkait keputusan Suzuki yang dirumorkan akan hengkang pada akhir musim 2022.

“Menyusul rumor terbaru Suzuki meninggalkan MotoGP pada akhir 2022, Dorna Sports secara resmi menghubungi pabrikan untuk mengingatkan bahwa kondisi kontrak untuk balapan di MotoGP tidak memungkinkan mereka mengambil keputusan ini secara sepihak. Namun, jika Suzuki pergi menyusul kesepakatan antara kedua belah pihak, Dorna akan menentukan jumlah ideal pembalap dan tim yang berlomba di kelas MotoGP mulai 2023. Dorna terus menerima minat tingkat tinggi dari sejumlah pabrikan resmi dan Tim Independen yang ingin bergabung dengan grid MotoGP karena olahraga ini terus menjadi contoh global persaingan ketat, inovasi dan hiburan, menjangkau ratusan juta penggemar di seluruh dunia. Minat dari pihak-pihak ini telah dikonfirmasi ulang dalam 24 jam terakhir,” ungkap Dorna Sport selaku pihak penyelenggara.

Selain rumor hengkangnya Suzuki dari MotoGP pada akhir musim 2022, Kontrak dua pembalap Suzuki yaitu Alex Rins dan Joan Mir akan habis setelah kejuaraan MotoGP 2022 selesai digelar.

Baca Juga: Lirik Lagu ‘As It Was’ Harry Styles yang Jadi Trend Viral diTikTok dan Terjemahannya

Hal ini tentu akan membuat bursa transfer para pembalap akan semakin panas pada tahun depan.

Kabarnya Joan Mir akan bergabung dengan tim Honda pada MotoGP tahun depan menggantikan Pol Espargaro sementara itu jika kontrak Alex Rins dengan Suzuki habis tentu Alex Rins harus berjuang untuk mencari tim baru.

Namun kabar Pol Espargaro yang akan digantikan oleh Joan Mir pada tahun depan dibantah oleh manajer Pol Espargaro yaitu Alberto Puig.

Manajer Pol Espargaro mengatakan bahwa ia masih percaya Pol Espargaro akan menunjukkan kemampuan terbaiknya di MotoGP 2022 yang baru memasuki 6 seri.***