Bangkit dari Keterpurukan, Rangers Tiba di Final UEFA Liga Eropa Dibawah Asuhan Giovanni Van Bronckhorst

ENAMPAGI - Giovanni van Bronckhorst telah membuktikan keahliannya sebagai manager klub Rangers FC pengganti Steven Gerrard.

Rangers FC akan berhadapan dengan klub Eintracht Frankfurt pada hari Rabu, 18 Mei 2022 di final Liga Europa. Sudah setengah abad sejak kemenangan klub Rangers di tahun 1972, dan sudah empat belas tahun sejak Rangers mencapai final Piala UEFA yang kalah dari klub Zenit St. Petersburg.

Ross Wilson, Direktur olahraga klub Rangers FC menyebutkan banyak faktor yang menjadi pertimbangan saat merekrut pemain yang cocok untuk klub terkenal Skotlandia ini.

Ross yang menjabat menjadi Direktur olahraga di Rangers sejak tahun 2019, mengawasi pengasuhan Giovanni Van Bronckhorst, perekrutan dan perombakan infrastruktur klub. Ia mengemukakan bahwa saat ini Rangers FC berada di tempat yang kuat sebagai klub.

Baca Juga: Simak Profil Jefri Nichol dan Kontroversinya yang Memposting Foto Berciuman dengan Sesama Jenis

Rangers FC telah mencapai final kompetisi UEFA Liga Europa yang menghadirkan klub-klub ternama yang berhasil disingkirkan seperti Napoli, Leicester City, West Ham United, Borussia Dortmund dan Seville.

Klub Rangers FC tiba di Sevilla pada hari Senin 16 Mei 2022 menjelang final hari Rabu 18 Mei melawan Eintracht Frankfurt di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan kota Sevilla, Spanyol.

Dalam konferensi pers dengan media klub, Giovanni van Boronckhorst mendesak para pemainnya untuk "menerima tekanan" menjelang pertandingan final.

Baca Juga: Aturan-Aturan Wajib yang Harus Diikuti Anak-Anak Anggota Keluarga Kerajaan Inggris

Gio juga menyatakan telah berterima kasih atas dukungan para penggemar Rangers FC yang akan datang menyaksikan pertandingan langsung ke Spanyol.

Stadion Ramon Sanchez Pizjuan sendiri berkapasitas 42.000 kursi namun dengan jumlah penggemar Rangers yang membludak, Gio mengakui bahwa ia tidak dapat memahami mengapa UEFA memilih arena sekecil itu untuk final Liga Eropa hari Rabu 18 Mei 2022 di Sevilla.

Giovanni Van Bronckhorst berkata bahwa ia tidak tahu apa yang dipikirkan panitia penyelenggara dan ia menginginkan stadion yang lebih besar karena dengan begitu lebih banyak penggemar dapat menonton pertandingan.

Baca Juga: Di Adaptasi Jadi Anime, Sinopsis Manusia Gergaji Brutal ‘Chainsaw Man’ Akan Tayang Akhir Tahun

Dengan persediaan tiket yang begitu sedikit, walikota Sevilla terpaksa membuka Stadion La Cartuja yang berkapasitas 60.000 orang, tempat kekalahan klub Celtic di final Piala UEFA tahun 2003. Stadion tersebut biasa digunakan untuk menjadi zona penggemar pada pertandingan kandang tim nasional Spanyol. ***