Para anggota polisi turut turun ke area lapangan untuk mengamankan keadaan, tetapi keadaan tidak kian terkendali.
Baca Juga: Simak! Inilah Cerita di Balik Tempat Wisata Air Umbul Langse di Kabupaten Boyolali
Para suporter malah semakin berbondong-bondong memasuki area lapangan, sampai akhirnya petugas keamanan menembakan gas air mata.
Kerusuhan pun semakin membesar dimana beberapa flare dilemparkan beserta benda-benda lainnya.
Para petugas keamanan pun kewalahan mengatasi kerusuhan yang semakin membesar tersebut.
Baca Juga: Lagi hits!! Danau Biru di Kuningan, Danau Biru Memiliki Air Jernih Dan Sangat Indah
Para petugas medis juga kewalahan menolong para suporter yang pingsan dan mengalami sesak napas akibat tembakan gas air mata.
Beberapa fasilitas stadion pun menjadi korban kerusuhan tersebut, bahkan dikabarkan dua unit mobil polisi terbakar dan satu unit lainnya rusak parah.***
Artikel Terkait
BRI Liga 1 Dihentikan 1 Minggu Setelah Pertandingan Persebaya Vs Arema FC Ricuh, Termasuk Persib Vs Persija?
Rusuh, 127 Suporter Bola Meninggal pada Pertandingan Persebaya Vs Arema FC, PSSI Turunkan Tim Investigasi
6 Fakta Kerusuhan Pertandingan Arema FC Vs Persebaya Menewaskan 127 Suporter Hingga Patahkan Rekor 23 Tahun
Kerusuhan Pertandingan Arema FC Vs Persebaya Tewaskan 127 Orang, Dapat Sorotan Media Asing Hingga Sanksi FIFA
Selain Tragedi Kanjuruhan Malang, Berikut 4 Peristiwa Berdarah Sepak Bola Indonesia yang Tewaskan Suporter