ENAMPAGI - Akan ada perubahan cara pembayaran jalan tol mulai tahun 2022.
Pembayaran tol saat ini dengan menggunakan sistem tapping kartu e-money, memang masih tetap menimbulkan antrian panjang.
Apalagi ketika momen libur panjang, antrian kendaraan di pintu tol masuk atau keluar cukup padat.
Danang Parikesit, selaku Kepala Badan Pengatur Jalan Tol menjelaskan bahwa nanti tidak akan menggunakan kartu e-money lagi saat pembayaran transaksi tol.
Baca Juga: Wajib Dikunjungi! 4 Destinasi Wisata Pemandian Air Panas di Jawa Barat
Pengguna jalan tol hanya memerlukan aplikasi saja untuk melewati jalan tol.
Aplikasi tersebut adalah e-Obu atau On Board Unit (OBU).
Aplikasi tersebut bisa dengan mudah diunduh lewat smartphone, dan penggunaannya diharapkan bisa diterapkan tahun 2022. Terutama untuk pulau Jawa dan Bali, di 40 ruas jalan tol.
Baca Juga: 3 Cara Pencegahan Mata Rusak karena Penggunaan Ponsel yang Terlalu Lama
Teknologi transaksi tol non tunai nir sentuh ini menggunakan basis Multilane Free Flow (MLFF).
Dikembangkan oleh perusahaan asal Hongaria (Hungarian Toll Services Company), dan telah sukses dipakai di Hongaria selama 7 tahun terakhir.
Jika nanti penggunaan teknologi transaksi tol nir sentuh ini telah diterapkan, akan banyak keuntugan dan manfaatnya.
Baca Juga: 10 Jajanan Korea Selatan yang Wajib Kamu Coba dan Bisa Kamu Bikin Sendiri di Rumah
Menurut Danang Parkesit keuntungan yang pertama adalah pengguna bisa melalui jalan tol tanpa hambatan.