ENAMPAGI.ID - Selain dikenal sebagai Kota pelajar dan kota budaya Sleman Yogyakarta juga mendapat julukan sebagai kota perjuangan.
Berkat museum Jogja Kembali sehingga populer menjadi salah satu objek wisata edukasi dan sejarah yang wajib dikunjungi bagi anak-anak.
Museum Monumen Jogja Kembali tersebut masyarakat kota Jogja lebih populer menyebut dengan Monjali karena mengandung peninggalan bersejarah.
Khususnya sejarah yang menjadi saksi perebutan kota Jogja dari penjajahan jaman Belanda.
Baca Juga: Wow! Hotel Ala Mexico Pertama di Jogja: Por Aqui Stay and Dine Jadi Hotel Unik dan Instagramable!
Nilai sejarah ini tidak dapat dilupakan bahkan hingga saat ini masih ramai dikunjungi terlebih ketika hari libur.
Bagi Anda yang menginginkan alternatif liburan selain menikmati pesona alam atau permainan, tidak ada salahnya sesekali datang ke museum Jogja Kembali.
Sejarah museum Jogja Kembali Yogyakarta pernah menjadi ibu kota negara Indonesia di masa perjuangan Belanda yang melakukan Agresi Militer kedua.
Belanda berhasil menduduki wilayah tersebut dengan tujuan meniadakan Negara Republik Indonesia.
Baca Juga: HeHa Forest, Wajah Baru Wisata Alam Viral di Jogja
Peristiwa ini juga diwarnai dengan penculikan atas Presiden Soekarno dan Hatta dan diasingkan ke pulau Sumatera atas perintah Sultan Hamengkubuwono 9.
Kala itu Pasukan TNI dipimpin oleh letedkol Soeharto menyerang wilayah tersebut tanpa ada pemberitahuan sebelumnya.
Dengan serangan ini Belanda berhasil dipukul mundur meskipun terjadi baku tembak selama 6 jam.
Kemenangan Indonesia atas Belanda membuktikan bahwa kekuatan negara ini tidak dapat diremehkan.
Untuk mengenang peristiwa yang dikenal dengan Serangan Umum 1 Maret tersebut dibangunlah museum Jogja Kembali.