Kemudian bisa juga dikarenakan ada permasalahan di hati yang memang belum secara maksimal bisa memetabolisme B Rubin tersebut.
Kalau dibilang berbahaya atau tidak bisa ada yang fisiologis bisa ada yang patologis kalau yang fisiologis bisa berangsur membaik dalam kurun waktu 1 sampai dengan 2 minggu tapi yang patologis ini tentu berbahaya.
Salah satunya apabila terjadi infeksi atau bahkan sepsis infeksi pada peredanan darah, nah itu sangat berbahaya harus cepat ditangani karena bisa menyebabkan kenikterik atau gangguan di otak.
Baca Juga: Makanan yang Sehat Bagi Bayi dan Anak
Karena B Rubin yang sangat tinggi bisa juga karena kurangnya salah satu enzim yang berfungsi untuk melindungi sel darah merah.
Sehingga sel darah merah tersebut gampang sekali rusak jadi produksi B Rubinnya tinggi.
B Rubin tadi adalah produk dari pemecahan hemoglobin atau eritrosit kemudian bisa juga karena talasemia atau kelainan darah yang merupakan penyakit turunan.
Nah ini harus ditangani dan harus dievaluasi lebih lanjut bisa juga terjadi karena kerusakan organ hati sehingga metabolisme B Rubinnya terganggu.
***
