ENAMPAGI.ID - Candi Kedaton berkaitan dengan cerita sejarah Kerajaan Majapahit yang sempat mencapai masa kejayaan.
Candi Kedaton memiliki cerita budaya yang masih kental membuat Candi memiliki keunikan ketika dikunjungi mulai zaman dahulu hingga sekarang.
Candi Kedaton tetap mempertahankan bangunan dari candi batu yang menyusun Candi dengan motif ukiran berbeda.
Semakin menarik minat pelancong datang ke sana dapat membuat anda merasa kagum karena masih ada sisa artefak yang langka.
Baca Juga: Pantai Bentar Probolinggo, Keindahan Alam Tersembunyi Di Jawa Timur
Peninggalan itu memang wajib dilestarikan oleh pengelola serta para tamu sehingga pengunjung dapat menikmati candi yang berdiri kokoh di Probolinggo ini.
Daya tarik wisata Candi Kedaton dinilai menyimpan cerita sejarah yang kaitan dengan kerajaan Majapahit.
Wisata tempat bersejarah ini juga pernah digunakan untuk persinggahan orang dengan golongan tertentu dengan kedudukan tinggi.
Bangunan tersebut diketahui sudah lama berdiri sejak abad ke-14 nama dari candinya pun memiliki makna Singgasana keturunan dari Raja.
Saat itu relief yang ada di Candi Kedaton diketahui memiliki bentuk menyerupai Arjuna, ada pula nilai sejarah yang bisa dipelajari dari relif batarasiwa yang menjelma sebagai Ardana Ris.
Baca Juga: Gili Ketapang, Probolinggo, Menyelam Di Surga Bawah Laut Jawa Timur
Suara bentuk relief yang ada pada candi kurang lebih ada sekitar 30 relief menyerupai bentuk asli karena diukir pada batu oleh orang zaman dahulu dengan teliti.
Bangunan candi Kedaton sangat luas mencapai 1075 m² dengan dikelilingi beberapa artefak.
Pengunjung juga dapat melihat bentuk artefak contohnya seperti emas, gerabah, keramik, Arca kerangka manusia serta mata uang.
Artefak itu memiliki cerita sejarah yang tersimpan semua orang pasti terkesima dengan bentuk artefak karena tidak akan ditemui di tempat yang lain.