ENAMPAGI.ID - Museum Le Mayeur adalah sebuah museum seni yang terletak di Bali lebih tepatnya di kawasan Sanur.
Museum Le Mayeur merupakan tempat yang dijadikan wisata alternatif didedikasikan untuk mengenang kehidupan dan karya seniman Belgia Adrian Je Le Mayeur.
Museum Le Mayeur didirikan pada tahun 1957 beberapa tahun setelah kematian Le Mayeur museum ini dibangun oleh istrinya Nipol yang juga merupakan subjek yang sering muncul dalam lukisannya.
Terdapat banyak lukisan yang menggambarkan keseharian warga Bali, selain itu juga memperlihatkan koleksi barang-barang pribadi.
Baca Juga: Wisata Alam Pantai Yeh Gangga Di Tabanan, Bali Yang Cukup Populer
Le Mayeur pertama kali tinggal di Bali pada 1932 mengikuti jejak kakaknya yang lebih dulu datang ke Indonesia.
Semenjak menginjakkan kaki di Bali Lee Mayeur terpesona dengan pemandangan Bali yang menakjubkan khususnya pantainya.
Sejak saat itulah beliau mulai betah dan memutuskan menetap di Bali melakukan aktivitas melukis tentunya.
Beliau bertemu Nipol yang merupakan pendiri museum Lee Mayeur namun sekian banyak bertemu keduanya menjalin cinta dan kemudian menikah.
Meski sudah menikah tetap saja model utama adalah istrinya, kemudian pada tahun 1958 pelukis legendaris ini meninggal dan pada saat itulah sang istri menjadikannya sebagai museum.
Baca Juga: Wisata Pulau Dewata Bali Yang Menakjubkan Dikunjungi
Tujuan didirikan museum tidak lain untuk mengenang karya suaminya tercinta, koleksi museum Le Mayeur cukup banyak.
Bukan hanya hasil karya dari pelukis yang juga dikenal sebagai Mr bgy saja selain itu banyak juga karya dari seniman lain baik lokal maupun mancanegara.
Sebagian koleksi didapatkan dari donasi yang diberikan oleh kolektor ini menampik anggapan bahwa museum kali ini bukanlah untuk adi.
Setidaknya ada 88 lukisan hasil karya sendiri yang dipajang rapi di museum, model yang digunakan sebagian besar istrinya yakni Nipolok.
