ENAMPAGI.ID - Lava Bantal adalah sebuah fenomena alam yang menakjubkan yang terjadi di Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Indonesia.
Fenomena ini terjadi akibat letusan Gunung Merapi pada tahun 2010 yang menghasilkan lahar dingin yang mengalir ke lembah di sekitar lereng Gunung Merapi.
Salah satu lokasi yang terkena dampak adalah Desa Kepuharjo di Sleman, yang kemudian menjadi tempat terbentuknya Lava Bantal.
Lava Bantal merupakan salah satu contoh dari geomorfologi yang langka dan menarik. Istilah "Bantal".
Baca Juga: Bukit Turgo Merapi, Spot Terbaik Melihat Lelehan Lava Merapi Di Sleman
Digunakan karena struktur batuan lava yang terbentuk menyerupai bantal atau matras besar yang terhampar di atas lahan.
Batuan lava ini berbentuk lempengan-lempengan yang saling tumpang tindih dan membentuk pola unik yang terlihat seperti bantal-bantal besar.
Keindahan alam Lava Bantal tidak hanya terletak pada bentuknya yang unik, tetapi juga pada tekstur dan warna batuan lava yang beragam.
Batuan lava ini memiliki warna abu-abu, hitam, dan kadang-kadang terdapat sedikit tumpahan warna merah yang menandakan keberadaan mineral besi.
Sinar matahari yang menyinari batuan lava ini juga memberikan efek visual yang memukau, terutama saat matahari terbenam.
Baca Juga: Kampung Flory Sleman, Kampung Wisata Edukasi Keren
Selain menjadi daya tarik wisata alam, Lava Bantal juga memiliki nilai edukasi yang tinggi.
Para pengunjung dapat belajar tentang proses terbentuknya batuan lava dan dampak letusan gunung berapi bagi lingkungan sekitar.
Tempat ini juga menjadi saksi bisu dari kekuatan alam yang luar biasa dan ketangguhan masyarakat lokal dalam menghadapi bencana alam.
Namun, meskipun Lava Bantal menawarkan pemandangan yang menakjubkan, pengunjung diingatkan untuk selalu menjaga kelestarian lingkungan.