Agrowisata Bhumi Merapi ini menyusung konsep berupa agrowisata dan juga edukasi, tidak hanya menikmati dengan suasana liburan, wisatawan juga dapat belajar.
Destinasi ini juga sangat cocok dikunjungi untuk semua wisatawan mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, orang tua, maupun lansia karena objek wisata ini lokasinya tidak curam bagi lansia.
Di sini wisatawan dapat mempelajari banyak kegiatan seperti pertanian, peternakan dan perkebunan.
Untuk budidaya hewan, wisatawan dapat melihat peliharaan seperti kelinci, kuda, domba, kambing, sapi, musang, reptil, macam-macam unggas dll.
Wisatawan juga dapat berinteraksi dengan hewan, memberi makan kepada hewan, memerah susu sapi, memberikan minum kepada anak kambing, mengolah kotoran kambing menjadi pupuk, mengelolah susu kambing untuk dijadikan makanan seperti yogurt atau ice cream.
Untuk wisata perkebunan, wisatawan dapat melihat melihat proses pembuatan kopi luwak, melihat tanaman atau kebun hidroponik.
Wiisatawan dapat berinteraksi dengan tumbuhan dengan praktik menyiram tanaman hidroponik.
Jika tanaman hidroponik ini sudah siap panen, biasanya hasilnya diolah dan digunakan untuk rumah makan yang ada di bhumi merapi.
Baca Juga: Berikut ini 3 Tempat Wisata Yang Jarang Diketahui di Kalimantan Utara, Nomor 3 Wisata Yang Extreme
Untuk budidaya pertanian, wisatawan dapat melihat tumbuh-tumbuhan seperti bunga mawar, bunga tulip, rumput-rumput panjang dan lain-lain.
Selain melakukan aktivitas seperti pertanian, perkebunan, dan juga peternakan, tersedia spot-spot foto yang instagramable seperti rumah hobbit dan wahana langlang buana.
Lokasi unik menyerupai Santorini bernuansa Alpen House dengan jendela dan dinding kayunya percis bangunan di Yunani.
Baca Juga: Viral! COVE at Batavia PIK Jakarta Utara : Wisata Kuliner dan Tempat Kongkow Anak Zaman Now