Dipinggiran Danau Toba, Seruni merupakan seorang gadis yang cantik dan baik tinggal bersama dengan kedua orang tuanya.
Ayah Seruni seorang nelayan dan petani,namun sangat hobi berfoya - foya hingga memiliki hutang yang menumpuk.
Sementara itu Seruni telah memiliki seorang kekasih yang bernama Sidoli dan saat ini tengah pergi merantau dan akan segera kembali untuk menikahinya.
Seruni sangat mencintai Sidoli dan selalu menunggu kepulangannya.
Suatu hari untuk membayar hutang ayahnya yang telah menumpuk, Seruni hendak di jodohkan dengan salah satu teman ayahnya.
Saat di rumah Seruni mendengar pembicaraan kedua orang tuanya tentang perjodohan yang akan dilakukan.
Seruni kecewa dan sedih, hingga keesokan harinya saat pergi ke ladang bersama anjing kesayangannya, Seruni berjalan sambil menangis dan melamun.
Akibatnya ia terprosok kedalam lubang yang sangat dalam dan gelap dan dikelilingi bebatuan. Seruni berteriak meminta tolong namun tidak ada yang mendengar.
Anjing kesayangan Seruni berlari ke rumah untuk memberitahu orang tua Seruni dengan bahasa isyarat anjing kalau Seruni sedang dalam bahaya.
Seruni yang lelah dan putus asa karena tidak ada yang menolong nya akhirnya mengatakan 'Parapat Parapat Batu' hingga akhirnya batu tersebut semakin merapat dan menghimpit tubuh Seruni.
Sementara itu saat melihat anjing Seruni yang membeitahukan tentang putrinya yang dalam bahaya, orang tua Seruni langsung bergegas ke lokasi kejadian.
Ayah Seruni hendak menolong anaknya,namun tiba - tiba tebing di sekitar tempat jatuhnya Seruni berguncang hingga tubuh Seruni semakin terhimpit dan tertutup batu.