Baca Juga: Biodata dan Profil Julia Alvarez Bomber Argentina yang Tampil Trengginas di Piala Dunia 2022
Dimana ketinggian tersebut berkisar antara 15 meter sampai dengan yang tertinggi mencapai 40 meter.
Dengan adanya keunggulan dan keistimewaannya tersebut, menjadikan para wisatawan menyebut Air Terjun Aek Martua ini dengan sebutan Air Terjun Tangga Seribu.
Saat itu, pemandangan yang disuguhkan di objek wisata ini sungguh sangat mengagumkan dan menyegarkan mata.
Air Terjun Aek Martua memiliki pesona alam yang tak kalah indahnya dibandingkan dengan tempat lain.
Air Terjun unggulan yang berjuluk “Negeri Suluk Berpusaka Nan Hijau” tersebut terdapat berbagai keindahan yang disuguhkan.
Untuk sampai ke pintu masuk objek wisata alam ini, pengunjung harus menempuh perjalanan kurang lebih 15 menit menggunakan sepeda motor dari pusat Ibu Kota Kabupaten Rohul, Pasir Pangaraian.
Setelah masuk ke Desa Tangun, wisatawan harus meneruskan berjalan kaki melalui jembatan gantung serta jalan setapak sejauh lebih kurang 3,5 km.
Setelah melalui jalan setapak, pengunjung dapat meneruskan berjalan kaki kurang lebih 5 km melalui Hutan Rimba.
Perjalanan ini benar-benar menguras tenaga, sebab harus melewati medan tanjakan serta turunan yang cukup curam.
Jika dihitung-hitung, perjalanan menuju Air Terjun Aek Martua bisa memakan waktu selama kurang lebih lima jam, tetapi itu dulu.
Sekarang, bila melakukan perjalanan menuju objek wisata alam Air Terjun Aek Martua ini dari kantor Camat yang tak jauh dari pintu masuk objek wisata ini.
Apabila menggunakan motor, pengendara harus melewati Jembatan Gantung yang tepat berada di atas Sungai. Kemudian, perjalanan berlanjut dengan melewati jalan setapak atau semenisasi.