Para ilmuwan memperkirakan jika terbentuknya kawasan Lava Bantal yang diakibatkan oleh letusan gunung berapi di bawah laut itu terjadi sekitar 56 juta tahun yang lalu.
Sehingga besar kemungkinan jika sudah banyak peristiwa alam yang terjadi sehingga dasar lautan ini berubah menjadi daratan yang luas.
Dulunya kawasan Batu Lava ini tertutup oleh endapan aluvium dari material Gunung Merapi.
Sehingga banyak masyarakat setempat atau para pengunjung yang tidak mengetahui jika adanya Batu Lava ini merupakan salah satu dari fenomena geologi yang sangat unik dan langka.
Kemudian, di sekitar kawasan Batu Lava yang fenomenal ini juga terdapat sebuah bukit yang termasuk ke dalam Desa Kalitirto, Kecamatan Berbah, Sleman.
Baca Juga: Piala Dunia 2022 : Penyerang Andalan Tim Argentina, Profil Lionel Messi Bikin Kepo Netijen!
Banyak ilmuwan yang menduga jika pada mulanya bukit setinggi 15 meter itu juga merupakan sebuah gunung berapi purba di bawah laut yang menjadi sumber aliran lava yang membeku itu.
Hingga saat ini, kawasan Batu Lava masih dibuka untuk umum sejak tahun 2016 dengan harga tiket masuk tidak dipatok nominalnya alias seikhlasnya.
Terlepas dari tempat ini yang masih menyimpan banyak misteri, kawasan Batu Lava ini memiliki potensi destinasi wisata yang besar.
Baca Juga: Whale Shark Beach Gorontalo : Destinasi Wisata Gemes dengan Menyelam bareng Hiu Paus Raksasa
Namun sayang sekali, saat ini kawasan Batu Lava sepi peminat padahal tempat ini sangat layak dikunjungi sebagai tempat wisata edukasi.***