Legenda Danau Kerinci, Destinasi Wisata di Jambi yang Menyimpan Kisah Sedih Dua Bersaudara yang Harus Terpisah

ENAMPAGI - Danau Kerinci adalah danau terluas dan terbesar yang ada di provinsi Jambi.

Danau Kerinci berada di Kabupaten kerinci, Provinsi Jambi, dan termasuk danau vulkanik karena terbentuk akibata letusan gunung berapi.

Danau Kerinci memiliki luas sekitar 46 km2, dengan kedalaman rata-rata danau mencapai 97 m, dan volume air 1,6 juta m3, serta berada di ketinggian 650 mdpl.

Danau terbesar di provinsi Jambi ini merupakan destinasi wisata ikonik dan jadi kebanggaan masyarakat kabupaten Kerinci, yang menawarkan keindahan lukisan danau dengan latar perbukitan hijau karya Sang Maha Pencipta.

Baca Juga: Pasha Ungu Ngamuk Karena Jalan di Depok Berlumpur, Fauzi Gelora Milenial Sebut Depok Salah Urus

Namun, tahukah kamu? Di balik keindahannya, Danau Kerinci ternyata menyimpan cerita rakyat terkait asal-usulnya yang patut kamu simak sebelum berlibur ke sana.

Penasaran seperti apa ceritanya? Inilah kisah legenda Danau Kerinci, Calungga dan Calupat!

Alkisah, hiduplah dua bersaudara yatim piatu yang bernama Calungga dan Calupat, yang tinggal di kaki Gunung Kerinci.

Baca Juga: Paddies Homestay, Penginapan di Cianjur yang Diincar Banyak Wisatawan Asing Ternyata Harganya Murah

Calungga, sang kakak memiliki watak yang pemarah, pemberani, serampangan, dan sembrono.

Sementara sang adik, Calupat berwatak ramah, lemah lembut, santun, dan sangat cerdas.

Sifat mereka yang bertolak belakang ini dipengaruhi oleh mustika yang diwariskan oleh orang tua mereka.

Baca Juga: 2 Rekomendasi Drama China Dibintangi Xing Fei Tayang Bersamaan 31 Agustus 2022 di WeTV, Simak Sinopsisnya

Calungga mewarisi batu mustika merah, yang membuatnya menjadikannya sosk yang pemberani dan sakti mandraguna.