Terminal bus identik dengan loket penjualan tiket, sehingga masyarakat selalu menyebutnya dengan pasar loket.
Siapakah Cik Puan sehingga namanya digunakan sebagai salah satu nama pasar di Pekanbaru? Cik Puan adalah pejuang perempuan yang berasal dari Tembelan.
Ia bergabung bersama Laksamana Raja di Laut dalam menaklukkan Sambas, Kalimantan Barat, pada masa Pemerintahan Sultan Siak ke 8, yaitu Sultan Abdul Jalil Saifuddin atau Sultan Sayyid Ali.
Pasar Cik Puan ini sudah berkali-kali kebakaran dan sudah sejak lama akan di modernisasi, tetapi banyak kendala.
Baca Juga: Beberapa Destinasi Wisata Ini Paling Hits di Garut, Nomor 4 Ada Waterpark Kekinian!
Jika kita melewati lokasi Pasar Cik Puan, kita akan melihat rangka-rangka bangunan. Itu adalah bangunan pasar Cik Puan yang mangkrak.
Pasar Cik Puan sementara waktu menempati bekas terminal bus Mayang Terurai.
5. Terminal Bus Mayang Terurai
Dahulu, disebelah Pasar Cik Puan terdapat sebuah Terminal Bus Mayang Terurai.
Baca Juga: Link Live Streaming PSM Makassar Vs Persebaya Surabaya Pukul 20.00 WIB, Duel Big Match BRI Liga 1
Setelah berdirinya terminal bus AKAP di Air Hitam, terminal bus Mayang Terurai tidak digunakan lagi dan sekarang digunakan untuk menampung kios-kios sementara pasar Cik Puan.
Mayang Terurai diambil dari sebuah kisah Legenda Putri Tujuh yang terkenal di daerah Dumai. Mayang Terurai merupakan salah seorang putri dalam Legenda Putri Tujuh.
Sebetulnya terminal ini tetap difungsikan sebagai terminal, tetapi karena pasar Cik Puan selalu terbakar dan bangunan Pasar Cik Puan yang modern tidak kunjung siap.
Maka pedagang-pedagang pasar Cik Puan ditempatkan sementara di lokasi terminal Mayang Terurai ini.
Baca Juga: Wajib Berkunjung! Inilah Beberapa Destinasi Wisata Terbaik di Batam
Artikel Terkait
5 Museum di Palembang, Destinasi Wisata Sejarah yang Bisa Memperluas Pengetahuanmu
Kota Tua Padang, Destinasi Wisata Sejarah di Padang yang Dipenuhi Spot Foto Menarik
Rekomendasi Tempat Wisata di Ciamis, Dari Wisata Alam Hingga Wisata Sejarah
Wisata Sejarah Candi Pulau Sawah, Bukti Sejarah Kerajaan di Dharmasraya
Rekomendasi Destinasi Wisata di Jogja Dekat Malioboro Part 2, Nomor 3 Merupakan Wisata Sejarah!