Mulai Beroperasi Tahun 2023! Inilah Tarif Tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung, Penasaran?

ENAMPAGI – Setelah proses pembuatan jalur kereta yang memakan waktu, akhirnya Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) direncanakan segera beroperasi pada tahun 2023 mendatang.

Meskipun saat ini dalam tahap proses uji coba, banyak masyarakat yang penasaran akan tarif tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung.

Kereta Cepat Jakarta Bandung yang rencananya akan beroperasi tahun 2023 tersebut menjadi salah satu proyek besar yang dikerjakan di Indonesia.

Dan pastinya ditunggu-tunggu oleh masyarakat yang penasaran dan  ingin menikmati fasilitas serta kenyamanan yang tersedia.

Baca Juga: Viral! Lirik Lagu Kupu Kupu Malam - Virzha : Ini Hidup Wanita Si Kupu Kupu Malam

Tentunya dengan tarif tiket yang sesuai dengan kenyamanan yang didapat, apalagi kereta cepat yang dikabarkan hanya membutuhkan waktu tempuh selama 36 menit.

Bagi yang penasaran, mari simak penjelasan mengenai tarif tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung 2023 yang dilansir dari akun YouTube View Fakta.

Kereta Cepat Jakarta Bandung rencananya akan beroperasi pada pertengahan tahun 2023. Saat ini, rangkaian Kereta Cepat Jakarta Bandung sedang dalam tahap fase uji coba.

Direktur Utama Kereta Cepat Indonesia China, Dwi Slamet Riyadi mengatakan dalam rapat dengan Komisi 5 DPR RI sudah dibahas soal tarif tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung.  

Baca Juga: Kamu Wajib Tahu! Ini Dia Tempat Wisata ‘Waduk Pajintan’ Singkawang Timur Kalimantan Barat, Air Asli Pegunungan

Harga tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung dengan menggunakan study kelayakan jarak terjauhnya Rp 350.000.

Kata Direktur Utama Kereta Cepat Indonesia China Dwiana Slamet Riyadi dalam rapat dengan Komisi DPR  pada Rabu 9 November 2022.

Hanya saja Kereta Cepat Jakarta Bandung juga membahas proyeksi harga tiket tersebut. Selain itu juga membahas proyeksi harga tiket tersebut dengan Kementerian Perhubungan.

Dwiana menuturkan terhadap beberapa pertimbangan mengenai harga tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung berdasarkan konsultasi dengan Kementerian Perhubungan.